LHOKSEUMAWE – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Malikussaleh (Unimal) menggelar konferensi internasional dengan tema ‘Toward Peace and Sustainable Development: Local, Nasional and International Issues’. Acara berlangsung secara hybrid dipusatkan di Aula Cut Meutia, Kampus Unimal Bukit Indah, Selasa (14/11/2023).

Salah satu pembicara kunci yaitu Prof Damien Kingsbury dari Deakin University secara daring menyampaikan makalah tentang politik dan pembangunan. Dalam paparannya dia mengatakan hubungan positif antara demokrasi dan pembangunan.

“Demokrasi itu memiliki kelemahan karena tidak sempurna. Kadang menguasai semuanya dan siklus pemilihan membuat perencanaan untuk lebih baik tidak dapat dilakukan,” sebutnya.

Sosok Damien Kingsbury yang pernah menjadi penasehat politik Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dalam perundingan dengan Pemerintah Indonesia di Helsinki pada tahun 2005 menekankan partisipasi masyarakat harus lebih kuat sehingga menentukan pemimpin dalam suatu proses demokrasi.

“Agar demokrasi berjalan ideal, masyarakat harus aktif dalam politik sehingga mendapatkan pemimpin yang terbaik,” tegas Damien Kingsbury.

Konferensi internasional yang sudah memasuki tahun keempat ini memiliki nama resmi International Conference on Social Science, Political Science and Humanities (ICoSPOLHUM)  berlangsung selama dua hari dari tanggal 14 sampai 15 November 2023.

Ketua Pelaksana ICosPOLHUM 2023 Prof Suadi Zainal PhD mengatakan ada 60 artikel yang akan dipresentasi para peneliti nasional dan internasional.

“Kami berharap konferensi ini dapat mencari solusi inovatif terhadap konflik di Papua dan perang antara Rusia dengan Ukraina, serta krisis kemanusiaan yang terjadi di Palestina saat ini,” terang Prof Suadi.

Konferensi internasional ini menghadirkan beberapa pakar dunia yang menjadi pembicara utama seperti Prof Galy Muhammadou (University of Cameroon), Dr Ayesah Uy Abubakar (Al Bukhary International University) dan Owen Podger (University of Canberra).

Di samping itu, hadir juga lima invited speaker yang mengisi sesi parallel yaitu Dr Usman Kansong (Dirjen Kemenkominfo), Prof Nirzalin (Universitas Malikussaleh), Dr Zulnazri (Center of Excellence of Technology Natural Polymer and Recycle Plastic, Universitas Malikussaleh), serta Dr M Nazaruddin (Center of Excellence of Biodiesel Research and Innovation, Universitas Malikussaleh).(ds)