TNI Terima Penyerahan 12 Pucuk Senjata Api Sisa Konflik Aceh

Kamis, 16 Mei 2019 21:42

<p style="text-align: justify; "><span style="font-weight: bold;">BANDA ACEH </span>- TNI melalui Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kodam IM) menerima penyerahan 12 pucuk senjata api berbagai jenis, magasin dan ratusan amunisi serta bahan peledak lainnya sisa konflik Aceh dari masyarakat.
</p><p style="text-align: justify; ">
</p><p style="text-align: justify; ">Panglima Kodam IM Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko di Banda Aceh, Rabu (15/5/2019), mengatakan, senjata api beserta amunisi dan bahan peledak tersebut diserahkan dengan kesadaran sendiri oleh masyarakat yang selama ini menyimpannya.
</p><p style="text-align: justify; ">
</p><p style="text-align: justify; ">"Senjata api tersebut diserahkan hasil komunikasi sosial dan sinergi jajaran TNI Kodam Iskandar Muda dengan masyarakat. Dan ini bukti bahwa Aceh sudah sangat kondusif," kata Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko.
</p><p style="text-align: justify; ">
</p><p style="text-align: justify; ">Adapun senjata api yang diserahkan masyarakat tersebut terdiri sembilan pucuk laras panjang, terdiri dua pucuk M16, dua pucuk AK47, dan empat pucuk AK56.
</p><p style="text-align: justify; ">
</p><p style="text-align: justify; ">Sedangkan tiga pucuk laras pendek terdiri dua revolver dan satu FN. Berikutnya lima magasin beserta 455 butir peluru, dua granat lontar, dan dua granat tangan.
</p><p style="text-align: justify; ">
</p><p style="text-align: justify; ">Didampingi sejumlah pejabat utama Kodam Iskandar Muda, Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko mengatakan, senjata api beserta bahan peledak lainnya diserahkan di sejumlah wilayah.
</p><p style="text-align: justify; ">
</p><p style="text-align: justify; ">"Proses komunikasi sosial penyerahan senjata tersebut memakan waktu hampir dua minggu. Senjata tersebut diserahkan di sejumlah wilayah yakni Aceh Besar, Aceh Barat, Aceh Timur, dan Aceh Utara," kata Pangdam IM.
</p><p style="text-align: justify; ">
</p><p style="text-align: justify; ">Kepada masyarakat yang masih menyimpan senjata sisa konflik, jenderal TNI bintang dua tersebut mengimbau menyerahkannya. TNI menjamin keamanan dan keselamatan.
</p><p style="text-align: justify; ">
</p><p style="text-align: justify; ">"Penyerahan senjata api ini berdampak meningkatnya kepercayaan masyarakat. Aceh saat ini sudah sangat kondusif. Kalau senjata ilegal tersebut disalahgunakan, bisa mengancam keamanan Aceh," kata Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko.
</p><p style="text-align: justify; ">
</p><p style="text-align: justify; ">Terkait adanya kelompok bersenjata di Aceh Timur, Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko menegaskan, mereka murni kelompok kriminal yang diduga terlibat kejahatan maupun narkoba.
</p><p style="text-align: justify; ">
</p><p style="text-align: justify; ">"Mereka bukan kelompok yang ingin memisahkan diri. Mereka kelompok kriminal dan terlibat narkotika. Kalau ada, mereka ingin tampil saja," pungkas Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko.
</p><p style="text-align: justify; ">&nbsp;</p>