Warga Aceh Diminta Gelar Salat Sunah Saat Gerhana Matahari Cincin
Jumat, 19 Juni 2020 18:58

<p style="text-align: justify; "><span style="font-weight: bold;">BANDA ACEH</span> – Gerhana matahari cincin diprediksi terjadi lusa. Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Aceh mengajak warga untuk menggelar salat sunah saat gerhana terjadi.
</p><p style="text-align: justify; ">"Kita harap masyarakat memperbanyak istighfar, takbir, sedekah dan dan salat gerhana di masjid, musala atau rumah masing-masing," kata Kepala Bidang Penerangan Agama Islam, Zakat dan Wakaf (Penaiszawa) Kanwil Kemenag Aceh, Azhari dalam keterangan kepada wartawan, Jumat (19/6/2020).
</p><p style="text-align: justify; ">Dia meminta warga tidak mengkaitkan fenomena alam tersebut dengan hal mistis. Dia mengatakan gerhana matahari itu diprediksi terlihat di Aceh pukul 13.18 WIB hingga 15.42 WIB, Minggu (21/6/2020).
</p><p style="text-align: justify; ">"Jangan kaitkan fenomena alam tersebut dengan hal-hal yang berbau mistis, bencana atau virus Corona," kata
</p><p style="text-align: justify; ">Gerhana matahari parsial diperkirakan akan terjadi selama 2 jam 24 menit dengan besaran piringan bulan yang akan menutupi matahari 12 persen. Puncak gerhana diprediksi terjadi pukul 14.35 WIB.
</p><p style="text-align: justify; ">Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Aceh, Saifuddin, mengatakan, Kemenag Aceh akan melakukan pemantauan secara tertutup dengan peserta terbatas. Masyarakat yang ingin melihat gerhana, dapat menyaksikannya melalui siaran langsung yang disiarkan Kemenag.
</p><p style="text-align: justify; ">"Bagi masyarakat yang ingin menyaksikan jalannya pemantauan gerhana parsial dapat mengakses langsung channel youtube Kanwil Kemenag Aceh. Selain itu, gerhana matahari parsial dapat dilihat dengan mata telanjang menggunakan pengaman seperti filter ND5, kacamata gerhana dan kaca film," ujar Saifuddin.
</p>